Bekasi — Dukungan terhadap pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe, semakin menguat. Kali ini, Sahabat Tri Adhianto & Harris (SATAHI) bersama organisasi masyarakat (ormas) Pemuda Batak Bersatu (PBB) wilayah Kecamatan Medan Satria, Bekasi Barat, menggelar acara tebus beras murah di Pangkalan KWK 31 THB, Minggu (17/11/2024).

Kegiatan sosial ini memungkinkan masyarakat mendapatkan 5 kilogram beras hanya dengan harga Rp15.000. Acara ini menjadi penutup rangkaian kegiatan serupa yang telah berlangsung di 12 kecamatan di Kota Bekasi. Antusiasme warga terlihat jelas sejak pagi hari, di mana mereka memadati lokasi untuk berpartisipasi dalam acara tersebut.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Calon Wakil Wali Kota Bekasi nomor urut 3, Abdul Harris Bobihoe, didampingi Ketua Umum sekaligus Pembina PBB beserta anggota, Ketua Relawan SATAHI, serta masyarakat Kecamatan Medan Satria. Suasana tampak meriah dengan yel-yel dukungan untuk pasangan Tri-Harris menggema sepanjang acara.

Dilansir BeritaTren.com dari pernyataan Ketua Umum PBB, ia secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap pasangan Tri Adhianto dan Abdul Harris. Dalam orasinya, ia menegaskan keinginannya agar keduanya kembali memimpin Kota Bekasi.

“Saya sudah melihat visi dan misi calon, dan itu sudah terbukti selama Tri Adhianto menjabat sebagai Wali Kota pada periode sebelumnya. Kota Bekasi bahkan mendapat predikat sebagai kota toleransi kedua se-Indonesia. Kita harus menangkan pasangan ini demi kemajuan Kota Bekasi, menjadikannya kota percontohan,” ujar Ketum PBB.

Ia juga menyoroti kedekatan Abdul Harris Bobihoe dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Menurutnya, hal itu akan mempermudah komunikasi antara pemerintah daerah dan pusat.

“Jangan hanya mendukung, tapi juga pilih. Ajak saudara, tetangga, teman. Saya juga akan mengajukan beasiswa bagi anak-anak kita di sini, dengan syarat pasangan nomor 3 menang dengan suara terbanyak,” tambahnya dengan semangat, disambut teriakan “SATAHI… menang… menang… menang!” dari para pendukung.

Abdul Harris Bobihoe: Kota Bekasi KEREN dengan Keberagaman sebagai Kekuatan.

Dalam kesempatan itu, Abdul Harris Bobihoe menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua Relawan SATAHI, Ketua Umum PBB, serta masyarakat Medan Satria yang hadir. Ia kemudian memaparkan visinya untuk Kota Bekasi ke depan yang ia sebut dengan konsep “Kota Bekasi KEREN.”

“Bekasi memiliki potensi luar biasa untuk membangun Indonesia melalui keberagaman agama, suku, dan latar belakang sosial. Keberagaman ini bukan kelemahan, justru menjadi kekuatan super bagi kita,” ujar Harris.

Ia juga menekankan bahwa program tebus beras murah ini merupakan bukti konkret, bukan sekadar propaganda.

“Beras murah ini tidak didanai secara pribadi oleh saya, semuanya murni dari relawan. Ini adalah bentuk gotong royong dan kepedulian bersama,” jelasnya.

Lebih lanjut, Harris menyatakan bahwa jika terpilih, ia berkomitmen melanjutkan pembangunan di Kota Bekasi. Kolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk ormas seperti PBB dan komunitas relawan SATAHI, akan terus dilakukan.

“Saya ingin memastikan pendidikan menjadi prioritas. Masalah kekurangan SMP akan kami atasi dengan memanfaatkan gedung-gedung SD agar sistem zonasi tidak lagi menjadi kendala. Tidak hanya itu, kami juga akan memberikan beasiswa gratis bagi siswa SMA hingga ke jenjang kuliah,” ungkap Harris.

Di bidang kesehatan, ia menyoroti penggunaan BPJS yang sudah dinikmati oleh 90% warga Bekasi. Ke depan, ia berjanji akan memperluas akses kesehatan dengan mempermudah warga berobat ke rumah sakit hanya menggunakan KTP.

“Dengan KTP Bekasi, warga nantinya bisa langsung berobat ke rumah sakit mana saja di Bekasi, tanpa harus repot-repot mengurus administrasi tambahan,” katanya.

Untuk sektor pariwisata, Harris berencana membangun destinasi wisata baru demi menciptakan Bekasi yang aman dan nyaman.

Dukungan untuk Kebijakan Prabowo dan Komitmen Fokus pada Bekasi.

Dalam sesi tanya jawab bersama awak media, Abdul Harris Bobihoe juga sempat menanggapi pertanyaan terkait usulan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengenai Undang-Undang penyitaan aset para koruptor.

“Saya setuju, setuju,” jawab Harris singkat namun tegas.

Ketika disinggung soal program Jakarta AMAN yang diusung oleh pasangan calon Gubernur DKI nomor urut 2, Dharma-Kun, Harris memilih tetap fokus pada agenda Kota Bekasi.

“Itu Jakarta, nanti dulu. Bekasi dulu,” ucapnya sambil tersenyum.

Acara kemudian ditutup dengan penampilan Abdul Harris Bobihoe yang diminta bernyanyi oleh warga, diikuti dengan pembagian beras tebus murah secara simbolik kepada perwakilan masyarakat Medan Satria.

Dukungan yang terus mengalir untuk pasangan Tri-Harris tampaknya semakin memperkuat posisi mereka menjelang Pilkada Kota Bekasi. Dengan program konkret seperti tebus beras murah, pendidikan gratis, hingga kemudahan akses kesehatan, pasangan ini optimis membawa Bekasi menjadi kota yang lebih baik di masa depan.

IGM